PT Pos Indonesia (Persero) meresmikan Tempat Penimbunan Sementara (TPS) Gedung Pos Ibukota Jakarta



#SahabatPos Senin 20 Juni 2022 PT Pos Indonesia (Persero) meresmikan Tempat Penimbunan Sementara (TPS) Gedung Pos Ibukota Jakarta yang berlokasi di kompleks Gedung Pos Ibukota, Lapangan Banteng Utara No.1, Jakarta Pusat. Peresmian dihadiri oleh Direktur Utama Pos Indonesia Faisal Rochmad Djoemadi, Direktur Operasi dan Teknologi Informasi Pos Indonesia Hariadi, Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia Siti Choiriana, Direktur SDM & Umum Pos Indonesia Tonggo Marbun, Staff Ahli Menteri Keuangan Republik Indonesia Oza Olavia, Kepala Kanwil DJBC Jakarta Rusman Hadi, Kepala KPPBC TMP C Kantor Pos Pasar Baru Setiaji Tenggamus, Direktur Penyelenggara Pos dan Informatika Ikhsan Baidirus, serta jajaran di Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Peresmian ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan penanganan kiriman impor Pos Indonesia, juga sebagai upaya untuk berperan dalam peningkatan penerimaan pajak negara.



Direktur Utama Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi menjelaskan bahwa Pos Indonesia Grup telah memiliki 4 portofolio bisnis di bidang jasa kurir, logistik, jasa keuangan dan properti. Ketersebaran kantor dan outlet Pos Indonesia di seluruh Indonesia  mencapai daerah 3T dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote. Hal ini merupakan penugasan Pemerintah guna menjalankan amanah Perhimpunan Pos Sedunia atau Universal Postal Union.

 "TPS Gedung Pos Ibukota Jakarta merupakan gateway 80% kiriman impor tujuan Indonesia yang diteruskan melalui Pos Indonesia," tegas Faizal.

Dalam kesempatan yang sama Direktur Operasi dan Teknologi Informasi Pos Indonesia, Hariadi menyampaikan bahwa Simplifikasi TPS merupakan salah satu Program Transformasi Perusahaan. Sebelumnya Pos Indonesia memiliki 33 TPS yang tersebar di seluruh Indonesia, kini Pos Indonesia memiliki 8 lokasi TPS.

#PosIndonesia #KantorPos #TempatPenimbunanSementara 

#TPS 

#BeaCukai


BERIKAN KOMENTAR ()
Jangan Lupa Tinggalkan Komentarnya di Kolom komentar jika ada bug, atau artikelnya error atau tulisannya salah ya sahabat
 
wisata tradisi game kuliner